REVIEW JURNAL 8 “STANDAR AUDIT & AKUNTANSI GLOBAL”
Nama :
Rere Tresha
NPM : 27213418
Kelas : 4EB19
Tugas : SOFTSKILL
Kelas : 4EB19
Tugas : SOFTSKILL
Tema : STANDAR
AUDIT & AKUNTANSI GLOBAL
Nama Jurnal : Jurnal Ekonomika dan Bisnis
Volume / Halaman :
Vol.
16 110, No. 11/132-148
Nama Penulis :
Ida
Nurhayati, SE, MSi
Judul Jurnal : Dampak
Konvergensi Standar Akuntansi Keuangan Terhadap International Financial
Reporting Standards ( IFRS ) pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI ( Studi
Kasus Perusahaan Manufaktur )
Tanggal Jurnal : Agustus
2014
Tujuan
Penelitian : Penelitian ini
bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana pengaruh konvergensi Standar Akuntansi
Keuangan terhadap International Financial Reporting Standards ( IFRS ) pada
perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Metode
Penelitian : Metode
Analisis Deskriptif
Hasil Penelitian :
1. Seluruh
perusahaan sampel mematuhi standar akuntansi keuangan yang baru sebagai pedoman
dalam penyusunan laporan keuangan yang berakhir tahun 2012;
2. Dari 84
perusahaan sampel, yang menyatakan bahwa penerapan standar akuntansi keuangan
yang baru berpengaruh secara signifikan terhadap laporan keuangan adalah
sebanyak 33 perusahaan sedangkan 51 perusahaan menyatakan tidak berpengaruh
secara signifikan;
3. Standar
akuntansi keuangan baru yang paling banyak berpengaruh terhadap laporan
keuangan adalah PSAK No. 60 yang berpengaruh terhadap 30 perusahaan, PSAK No.
24 berpengaruh terhadap 12 perusahaan, dan PSAK No. 10 berpengaruh terhadap 9
perusahaan, sedangkan PSAK yang lainya pengaruhnya lebih kecil.
Kesimpulan :
1. Rasio
likuiditas, secara keseluruhan keadaan perusahaan berada dalam keadaan
baik,meskipun selama kurun waktu dari tahun 2009 – 2011 berfluktuasi. Makin
tinggi nilai rasio likuiditas, menandakan bahwa keadaan perusahaan berada dalam
kondisi baik atau liquid.
2. Rasio
solvabilitas, keadaan perusahaan tahun 2009 - 2011 berada pada posisi solvable.
Hal ini dapat dilihat bahwa keadaan modal perusahaan cukup untuk menjamin
hutang yang diberikan oleh kreditor.
3. Rasio profitabilitas secara
keseluruhan dari tahun 2009 -2011 keadaan perusahaan berada dalam posisi baik
karena mengalami peningkatan seiring kemampuan perusahaan dalam meningkatkan
laba dan efisiensi dalam menggunakan sumber daya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar